^_^

Markaz Pelangi.blogspot.com - Supported By Ummu Sakha - copyright © 2009

Friday 16 January 2009

Pucuk-Pucuk Kerinduan (Panderman II)

Ku tatap pucuk-pucuk Kerinduan
Lalu kumelangkah...
menepis dingin....
Membiarkan bayu malam
Menerpa bayanganku
Hingga nafas yang tersebgalAsaku mulai pupus

Kutatap pucuk-pucuk Kerinduan
Lalu setetes air,membasahi kerongkongan
Menanamkan kembali rindu di kalbu
Dan membakar asa yang mulai padam
Mendobrak langkah
Menggapai rindu

Disana pucuk-pucuk Kerinduan
Lalui jalanan berliku dan menanjak
Licin dan berdebu…
Diselimuti Kabul tabal
Yang menyesakkan paru-paru
Melewati batu-batu termal
Dan semakin berat ‘tuk melangkahkan kaki
Namun pucuk-pucuk Kerinduan
Menyapa....
Meringankan kembali langkah
Perjalanan dibawah cahaya malam
Sesekali menengok serpihan
Mutiara dibawah sana
Menikmati hamparan luas malam
Lukisan sang Esa
Ditemani sepoi-sepoi malam
Berlindung satu bintang diatasnya
Mendekatkan kalbuku pada Kekasih

Ketika terasa kaki ini menapak
Pada pucuk kerinduan
Merasa takjub dan syukur tiada hingga
Walau ternyata...
Terlihat saja samar Negeri Atas Awan
Dan...Kerinduan munajat-Mu belum terobati
Karena satu titik noda dihati
Tapi ingin tetap kugapai...
Pucuk-pucuk Kerinduan

(180701)

No comments:

Post a Comment